Hadir wisuda bersama saudara
Saudara dekat dari Jepara
Hari ini semua gembira
Jumpa kalian para sarjanaPantun Sambutan Gubernur Lampung, 3 Desember 2025
TanjungKarangNews.Com- Kampus STKIP PGRI Bandar Lampung menggelar upacara wisuda ke-41 bagi sarjana dan ke-19 bagi magister atau pascasarjana. Acara yang berlangsung cukup meriah itu dihelat di Grand Ballroom Hotel Novotel, 3 Desember 2025.
“Ada 333 wisudawan, berasal dari program pascasarjana dan program sarjana. Yaitu, program studi magister Pendidikan Bahasa Indonesia, siap diwisuda sebanyak 54 orang. Prodi sarjana atau s1, siap diwisuda 279.”
Rinciannya, program studi (prodi) Bahasa dan Sastra Indonesia ada 39 wisudawan, lalu untuk prodi Bahasa Inggris ada 27 wisudawan. “Sementara untuk prodi Pendidikan Matematika, ada 22 wisudawan.”
Kemudian, untuk prodi Pendidikan Sejarah ada 18 wisudawan. Prodi Pendidikan Ekonomi, ada 32 wisudawan. “Prodi Pendidikan Bimbingan Konseling ada 26 wisudawan.”
Untuk Prodi Pendidikan Guru SD, sebanyak 115 wisudawan.
Berdasarkan data prestasi akademik yang dicapai oleh para wisudawan, lulusan terbaik untuk program Pascasarjana (s2), Magister Pendidikan Bahasa Indonesia yaitu, saudari Widiastuti dengan dengan IPK 3,98 berpredikat “dengan pujian”.
Demikian dijelaskan Rektor STKIP PGRI Bandar Lampung, Dr Wayan Satria Jaya, M.Si.
Dia dalam sambutannya menjelaskan, pentingnya sabar dalam PPG khususnya bagi lulusa sarjana yang baru mau berkarier sebagai guru. Sebab, sebagaimana dokter yang melakukan KoAS, calon guru mesti ikut PPG. “Di STKIP PGRI juga digelar PPG yang menegaskan pentingnya sabar dalam menuntut ilmu,” kata dia.
Namun demikian, seorang guru lanjut Wayan, jangan hanya ikut arus. Melainkan mesti bertindak sebagai agen perubahan.
Gubernur yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Provinsi Lampung, Dr. Lukman Pura yang hadir membacakan sambutan tertulis Gubernur Lampung yang langsung dibuka dengan pantun. “Saya akan membacakan sambutan tertulis dari Pak Gubernur, beliau karena kesibukan menyampaikan permohonan maaf untuk ketidakhadirannya. Beliau menitipkan salam hormat dan salam sayang.”
Lukman setelah mengucap basmalah dan salam langsung menyatakan. “Hadir wisuda bersama saudara/ saudara dekat dari Jepara/ Hari ini semua gembira/Jumpa kalian para sarjana. Jadi langsung dibalas oleh Pak Gubernur pantun dari Ketua STKIP PGRI Bandar Lampung tadi.”
Kemeriahan para wisudawan menyahut cakep ketika Lukman berpantun, menambah kemegahan upacara wisuda itu. Sambutan Gubernur Lampung itu juga ditutup dengan pantun.
“Ke supermarket membeli stroberi/ tempatnya nyaman membuat hati senang/Jangan berhenti di wisuda hari ini/ Teruslah belajar sepanjang zaman.”
Penutup sambutan dari Dikti, Prof Ishak Iskandar menegaskan, pesan penting bagi para alumni STKIP PGRI, bahwa siapa yang bisa beradaptasi dengan zaman pasti dapat sukses. “Begitu juga sebaliknya, siapa yang tidak bisa beradaptasi bakal mengalami kesulitan,” pungkas dia.(lis)





